Ticker

6/recent/ticker-posts

Imlek Virtual, Bukti Cinta untuk Keragaman Indonesia

Kemeriahan Imlek masih dirasakan hangatnya oleh seluruh rakyat Indonesia. Perayaan ini tidak hanya untuk Tionghoa dan oemeluk agama Kong Hu Cu saja akan tetapi menjadi milik bersama masyarakat Indonesia. 

Oleh karena itu, Gerakan Optimisme Indonesia (GOI) merayakan Imlek 2021 secara virtual dan disiarkan langsung dari Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jumat (26/2).

Ketua Panitia, Michael Sebastian dalam sambutannya mengatakan bahwa Imlek merupakan perayaan keberagaman di Indonesia. 

“Imlek adalah momentum merayakan keberagaman, sama dengan hari raya lainnya,” tuturnya.

Baginya, semangat Imlek ini mengingatkan akan perkataan Gus Dur bahwa Indonesia ada karena perbedaan.

Hal senada disampaikan oleh Xs. Budi S. Tanuwibowo, Ketua MATAKIN mengatakan Imlek ini menjadi perayaan bersama. 

“Imlek ini adalah milik bersama. Mudah-mudahan kita tidak lagi ada perseteruan karena perbedaan politik. Saatnya memperbaharui diri menjadi lebih baik. Tidak ada lagi ujaran kebencian dan saling hina,” katanya.

Dia berharap, semoga Imlek bisa meningkatkan rasa cinta kepada Indonesia. 

“Orang beriman, niscaya akan rukun dan damai. Kalau tidak bisa rukun dan damai, imannya diragukan,” tegasnya.

Acara yang bertepatan dengan Cap Go Meh ini diikuti oleh lembaga lintas iman dan dihadiri oleh peserta dari seluruh penjuru negeri. Penampilan Barongsai dari Sanggar Seni Betawi membuka acara dengan sangat meriah dan dilakukan pula doa lintas iman. 

Tak hanya Barongsai, seni khas Betawi juga ditampilkan di atas Panggung Imlek Virtual tersebut yang kembali menampilkan betapa Indonesia itu sangat beragam. 

Dalam sambutannya Menteri Agama, Gus Yaqut berpesan agar kita jangan bercerai berai dan harus senantiasa menjaga persatuan dan persaudaraan. [Isa Oktaviani]

Posting Komentar

0 Komentar